Sowan Ulama dan Umaro, GP Ansor Gresik Perkuat Silaturrahim dan Dapat Pesan Istikamah serta Penguatan Kader

Nahdliyingresik.id – Dalam semangat mempererat ukhuwah di bulan Syawal 1446 H, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (GP) Ansor Gresik menggelar kegiatan sowan kepada sejumlah tokoh agama dan pemerintahan di Kabupaten Gresik, Ahad (6/4/2025). Kegiatan yang bertajuk "Sowan dan Silaturrahim Ulama dan Umaro’" ini telah menjadi tradisi rutin yang dijalankan setiap Syawal.

Ketua PC GP Ansor Gresik, M. Ludfi Khambali, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bukanlah hal baru, melainkan warisan nilai yang telah lama dijaga oleh kader Ansor.

“Silaturrahim ini adalah bentuk penghormatan kepada para tokoh NU di Gresik dan telah menjadi bagian dari tradisi kami sejak lama. Sudah sepatutnya kami menjaga dan meneruskannya,” jelas Ludfi pada Senin (7/4/2025), dikutip dari nugresik.or.id

Ia menambahkan, sowan ini dilakukan tidak hanya di tingkat cabang, namun juga oleh kader di seluruh tingkatan, menyesuaikan struktur wilayah masing-masing.

Rangkaian kunjungan dimulai dari Pondok Pesantren Ihya Ulum di wilayah Dukun, kemudian berlanjut ke Pesantren Modern Sunanul Muhtadin di Kertosono, Sidayu, serta Pesantren Qomaruddin di Bungah. Dari kalangan legislatif dan eksekutif, rombongan menyempatkan diri bersilaturrahim ke kediaman Ketua DPRD Gresik di Manyar dan rumah dinas Bupati serta Wakil Bupati Gresik.

Agenda sowan ditutup dengan kunjungan ke dua pesantren di selatan Gresik, yakni Pesantren Darul Ihsan Menganti, tempat Ketua Tanfidziyah PCNU Gresik berdomisili, dan Pondok Pesantren Al Furqon di Driyorejo.

Menurut Ludfi, kunjungan ini dimaksudkan sebagai bentuk memohon nasihat, restu, dan barokah dari para kiai dan tokoh-tokoh penting di Gresik. Dalam salah satu kunjungan, tepatnya di kediaman KH. Afif Ma’sum, pengasuh Pesantren Ihya Ulum, para kader Ansor mendapat pesan berharga.

“Beliau menegaskan bahwa proses yang dijalani oleh para kader Ansor akan mendatangkan hikmah dan keberkahan,” kata Ludfi, menyampaikan nasihat Kiai Afif yang juga Mustasyar PCNU Gresik.

Tak hanya itu, Kiai Afif juga berpesan agar pengurus Ansor menjadi pemimpin yang arif dan tidak kehilangan arah, serta tetap teguh dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada.

Silaturrahim juga dilakukan ke para umaro. Saat berkunjung ke rumah dinas Bupati Gresik, H. Fandi Akhmad Yani (Gus Yani), suasana keakraban tampak terasa. Di kesempatan itu, Gus Yani mendorong peran aktif Ansor dan Banser dalam gerakan penghijauan.

“Beliau mengajak kader Ansor-Banser untuk menggerakkan program Gerakan Menanam Sejuta Pohon, yang manfaat buahnya bisa dirasakan dalam 4 hingga 5 tahun ke depan,” terang Ludfi.

Dalam momen berbeda, Ketua DPRD Gresik, M. Syahrul Munir, juga turut memberi perhatian terhadap eksistensi dan peran GP Ansor. Ia menyambut hangat kedatangan kader dan memberikan dorongan untuk fokus pada pengembangan diri kader.

“Beliau berharap Ansor bisa lebih fokus pada pengembangan kapasitas dan keterampilan kader, sebagai bekal menghadapi tantangan yang semakin kompleks,” ujar Ludfi.